Doa syukur atas damai sejahtera yang melampaui akal budi mengundang kita untuk menyandarkan hati kita pada pengetahuan akan kehadiran dan pemeliharaan Allah yang kekal. Doa ini mengingatkan bahwa, terlepas dari gejolak kehidupan, ada damai sejahtera ilahi yang tersedia bagi semua orang yang mencarinya-damai yang begitu kuat dan sulit untuk dijelaskan.
Dengan menerima setiap hari sebagai anugerah ilahi, kita memupuk hati yang penuh dengan rasa syukur, menabur benih-benih sukacita dan kedamaian dalam hidup kita dan dunia di sekitar kita. Doa ini adalah jembatan antara keberadaan kita di dunia dan berkat surgawi, sebuah pengingat bahwa setiap matahari terbit adalah sebuah undangan untuk menyaksikan kembali kasih Tuhan.
Artinya: “Adab orang bersedekah, yakni: hendaknya memberikan sedekah sebelum diminta, tidak diketahui orang (lain) ketika memberikan, menjaga kerahasiaan setelah memberikan, bersikap ramah terhadap orang yang memintanya, tidak menjawab dengan penolakan, hendaknya menjawab dengan suara lirih ketika menolak, menghindari sikap bakhil, memberikan apa yang diminta atau menolaknya dengan penolakan yang baik; jika iblis la’natullah menghalanginya dengan membisikkan bahwa sesungguhnya si peminta tidak berhak menerima, maka hendaknya ia tidak menarik kembali apa yang telah diberikan Allah sebagai nikmat sedang peminta itu berhak atasnya.”
Doa penutup ibadah singkat dibacakan sebagai doa untuk mengakhiri seluruh rangkaian ibadah. Doa ini dimaksudkan agar ibadah yang telah dilaksanakan dapat menjadi berkat dan bisa kembali melaksanakan ibadah dengan lancar di hari-hari berikutnya.
خُذۡ مِنۡ اَمۡوَالِهِمۡ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمۡ وَتُزَكِّيۡهِمۡ بِهَا وَصَلِّ عَلَيۡهِمۡؕ اِنَّ صَلٰوتَكَ سَكَنٌ لَّهُمۡؕ وَاللّٰهُ سَمِيۡعٌ عَلِيۡمٌ ١٠٣
Sebentar lagi setelah ibadah ini selesai kami akan kembali kerumah kami masing masing dan kiranya Engkau mau menuntun kami supaya boleh sampai di rumah kami masing masing dengan selamat dan semakin bertambahlah takwa kami
Syukur atas berkat Tuhan merupakan sikap tulus dan penuh rasa terima kasih terhadap segala anugerah yang diberikan oleh Tuhan.
Saat kita melangkah maju, biarlah doa Click here ini menjadi batu loncatan menuju hubungan yang lebih dalam dengan Tuhan, di mana keindahan karya-Nya menjadi sumber inspirasi dan kekaguman yang terus menerus dalam kehidupan kita sehari-hari.
thirteen # Kis. 21:23-24 Dan inilah hukum tentang seorang nazir. Apabila waktu kenazirannya genap, ia harus dibawa ke pintu Kemah Pertemuan, 14dan ia harus mempersembahkan sebagai persembahannya kepada Tuhan seekor domba jantan berumur setahun yang tidak bercela untuk korban bakaran dan seekor domba betina berumur setahun yang tidak bercela untuk korban penghapus dosa dan seekor domba jantan yang tidak bercela untuk korban keselamatan, 15juga sebakul roti yang tidak beragi, yakni roti bundar dari tepung yang terbaik, yang diolah dengan minyak, dan roti tipis yang tidak beragi diolesi dengan minyak, serta dengan korban sajian dan korban-korban curahannya. 16Lalu haruslah imam membawa semuanya itu ke hadapan Tuhan dan mengolah korban penghapus dosa dan korban bakarannya; 17domba jantan itu haruslah diolahnya sebagai korban keselamatan bagi Tuhan, beserta sebakul roti yang tidak beragi itu; juga haruslah imam mengolah korban sajian dan korban curahannya.
Pertama, hendaknya memberikan sedekah sebelum ada permintaan. Memberikan sedekah tidak perlu menunggu hingga ada orang meminta. Sedekah dapat diberikan kapan saja, terlebih di bulan Ramadhan, terutama kepada mereka yang membutuhkan uluran tangan.
Setiap hari kita diberi berkat oleh Tuhan Yesus. Segala apa yang kita miliki merupakan pemberian dari-Nya. Maka dari itu kita harus mengucap syukur atas berkat, seperti yang dijelaskan pada firman Tuhan berikut:
Doa seperti ini tidak hanya memperdalam iman kita sendiri; doa ini juga menimbulkan efek riak rasa syukur dan kasih, yang memengaruhi tindakan dan interaksi kita. Biarlah doa ini mengilhami komitmen baru untuk hidup setiap hari dalam pengakuan dan penghargaan atas anugerah yang tak tertandingi ini.
Ketujuh, menghindari sikap bakhil. Dalam memberikan sedekah atau infaq sebaiknya seseorang tidak sengaja bersikap bakhil dengan memberikan sedekah dalam jumlah yang tidak memadai.
Dengan mengakui dan menghargai kekuatan ini, kita tidak hanya menghormati peran Tuhan dalam hidup kita, tetapi juga membentengi semangat kita untuk perjalanan ke depan, berakar pada iman dan terangkat dalam pengharapan.